Strategi menjelang Ujian Kompetensi

Uji Kompetensi Bidan atau lebih dikenal dengan UKBI atau kalau istilah kerennya Ukombidan sebentar lagi akan diselenggarakan diseluruh Instisusi kebidanan di Indonesia. Ukom ini diselenggarakan untuk mengukur pengetahuan, keterampilan dan sikap tenaga kesehatan sesuai dengan standar profesi dalam hal ini mengenai ilmu kebidanan, sebelum mereka terjun langsung dilapangan.

Ukom memang wajib dilakukan oleh setiap bidan mengingat permenkes 1796/Menkes/PER/VIII/2011 tentang registrasi tenaga kesehatan. Dalam peraturan tersebut menjelaskan bahwa STR atau surat tanda registrasi merupakan bukti tertulis yang diberikan oleh pemerintah kepada tenaga kesehatan yang diregistrasi setelah memiliki sertifikat kompetensi.

Ukom juga diselenggarakan oleh Majelis Tenaga Kesehatan Indonesia atau disingkatnya MTKI yaitu lembaga yang berfungsi untuk menjamin mutu tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan. Jadi Ukom bukanlah hal yang dibuat-buat sendiri oleh institusi, tapi mengikuti aturan dari pemerintah.

Uji Kompetensi Bidan akan diselenggarakan pada tanggal 24-25 Maret 2017 diseluruh Indonesia, dan peserta Uji kompetensi untuk Institusi Akbid Konawe sendiri itu berjumlah 253 peserta.

Dalam rangka Ukom tersebut pihak kampus akbid konawe menyambut baik dan mengadakan strategi dalam menghadapi Ukom agar para peserta dapat lulus mencapai 99,9% pada periode ini. Adapun beberapa persiapan yang dilakukan yaitu mengundang para pembimbing baik dari lahan praktik maupun para dosen kampus akbid konawe untuk membahas mengenai soal kasus yang mungkin akan muncul pada hari H ukom tersebut, serta mengadakan bimbingan belajar pada peserta Ukom.

Bimbingan Belajar diadakan selama 3 minggu dengan metode belajar yang dilakukan melalui diskusi soal kasus kebidanan, seperti kasus asuhan kehamilan, asuhan persalinan, asuhan masa nifas, asuhan bayi baru lahir, asuhan patologi kebidanan, dan asuhan komunitas. Agar bimbingan belajar tersebut menjadi lebih efektif, maka jumlah peserta dibagi menjadi 6 kelompok dan dibimbing oleh 2 pembimbing dalam setiap kelompok.

Sebelumnya bimbingan belajar ukom pernah dilakukan pada ukom periode April 2016, dan hasil dari bimbingan tersebut adalah peserta lulus uji kompetensi mencapai 65%. Dan kali ini kampus akbid konawe mengadakan bimbingan tersebut denganmetode yang berbeda, dengan harapan agar peserta yang lulus Ukom kali inimencapai 100%.